tragedi santa cruz timor leste

2024-05-19


Rua de Santa Cruz, in central Dili, Timor-Leste, is laden with memories of bloodshed. In November 1991, as peaceful protestors marched the street, mourning the murder of 18-year-old Sebastião Gomes and demanding an end to Indonesian occupation, they were massacred.

Genosida Timor Timur. POS-KUPANG.COM -- Tragedi Santa Cruz pada 12 November 1991 menjadi titik balik perjuangan kemerdekaan. Peristiwa yang menjadi bagian dari sejarah kelam Timor...

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, 12 November 2023 Timor Leste memperingati tragedi penembakan di kawasan pekuburan Santa Cruz, Dili. Peringatan Tragedi Santa Cruz ke-32 ini disebut juga sebagai titik balik perjuangan kemerdekaan Timor Leste untuk melepaskan diri dari wilayah Indonesia.

Max Stahl, pembuat film Timor Leste yang jadi pahlawan nasional negara itu setelah filmnya membawa perhatian dunia terhadap peristiwa pembantaian Santa Cruz, telah meninggal dunia pada usia 66 tahun.

Pada 12 November 20 tahun lalu, terjadi pembantaian ratusan warga Timor Leste di Santa Cruz, Dili. Ketika itu, tentara Indonesia menembak kerumunan pemuda di kawasan pekuburan Santa Cruz, Dili. Sekitar 200 orang diperkirakan tewas dan sebagian besar korban sampai sekarang belum ditemukan kuburannya.

12 November 1991 Ilustrasi Monumen 12 November di Dili, Timor Leste. tirto.id/Sabit Penulis: Agung DH, tirto.id - 12 Nov 2018 00:00 WIB Dibaca Normal 3 menit Tentara Indonesia menembaki para demonstran di Santa Cruz, Dili pada 12 November 1991. Lebih dari 200 orang dikabarkan tewas.

This is the full footage Of Santa cruz Massacre In Dili Timor Leste On November 12, 1991, Indonesian troops fired upon a peaceful memorial procession to a cemetery in Dili, East Timor...

Sejak tahun 1975 hingga 1999, perlawanan tentara Indonesia terus dilancarkan kelompok pro kemerdekaan Timor Leste. Perlawanan itu, terdiri dari para pemuda yang ingin memperjuangkan kemerdekaan Timor. Salah satu pemuda yang dikenang oleh rakyat Timor Leste adalah Sebastiao Gomes.

tirto.id - Tanggal 30 Agustus 1999, ketika perpolitikan Indonesia masih terguncang pasca-tumbangnya Orde Baru, digelar referendum di Timor Timur di bawah perjanjian yang disponsori Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) antara Indonesia dan Portugal. Hasilnya, Timtim lepas dari NKRI.

TEMPO.CO, Dili - Masyarakat Timor Leste dan komunitas internasional tidak akan melupakan tragedi Santa Cruz pada waktu itu. Dengan tragedi ini membangunkan PBB dan komunitas internasional tentang perjuangan di Timor Leste untuk merdeka menjadi sebuah negara baru.

Peta Situs